Friday, September 25, 2015

Macam - macam Alat Pemadam Kebakaran

Manajemen Kebakaran I
Macam – Macam Alat Pemadam Kebakaran




1.1 Pengertian alat pemadam kebakaran
Alat Pemadam Api adalah alat perlindungan kebakaran aktif yang digunakan untuk memadamkan api atau mengendalikan kebakaran kecil, umumnya dalam situasi darurat. Pemadam api tidak dirancang untuk digunakan pada kebakaran yang sudah tidak terkontrol, misalnya ketika api sudah membakar langit-langit. Umumnya alat pemadam api terdiri dari sebuah tabung ber tekanan tinggi yang berisi bahan pemadam api.
Ada dua jenis utama alat pemadam kebakaran : yaitu bertekanan di dalam dan dioperasikan oleh cartridge. Dalam unit bertekanan di dalam, gas penyembur disimpan pada ruang yang sama dengan bahan pemadam kebakaran tersebut. Tergantung pada bahan yang digunakan, jika berbeda maka bahan pendorong yang digunakan juga berbeda. Pada alat pemadam berisi bahan kimia kering, umumnya digunakan nitrogen; alat pemadam air dan busa biasanya menggunakan udara. Alat pemadam api bertekanan di dalam adalah jenis yang paling umum. Sedangkan jenis Alat pemadam yang dioperasikan Cartridge gas penyembur berisi dalam cartridge yang terpisah yang harus ditekan lebih dulu sebelum mengalir keluar, mendorong bahan pemadam.

1.2 Pengenalan bahan pemadam kebakaran
Alat pemadam kebakaran berdasarkan bentuk dan instalasinya terdiri atas 3 jenis yaitu :
1)    Alat pemadam api yang dirakit secara tetap pada bangunan / gedung( fixedm fire extinguishing system)
2)    Alat pemadam api yang dirakit secara tetap pada kendaraan   (Fixed mobile fire appliances)
3)    Alat pemadam api yang mudah dibawa (portable fire extinguisher)

Definisi Alat Pemadam Api Ringan  Banyak diantara kita tidak mengetahui bahwa kebakaran dikatagorikan menjadi berbagi jenis katagori, dan penanganannya pun disesuaikan dengan jenis katagori tersebut.
1.3.1 Kebakaran Kelas A
Alat Pemadam Api kelas A adalah jenis Alat Pemadam Kebakaran dari bahan biasa yg mudah terbakar seperti kayu, kertas, pakaian dan sejenisnya.
1.3.2 Kebakaran Kelas B
Alat Pemadam Api kelas B adalah jenis Alat Pemadam Kebakaran dari bahan cairan yg mudah terbakar seperti minyak bumi, gas, lemak dan sejenisnya.
1.3.3 Kebakaran Kelas C
Alat Pemadam Api kelas C adalah jenis Alat Pemadam Kebakaran dari listrik (seperti kebocoran listrik, korsleting) termasuk kebakaran pada alat-alat listrik.
1.3.4 Kebakaran Kelas D
Alat Pemadam Api kelas D adalah jenis Alat Pemadam Kebakaran dari logam seperti Zeng, Magnesium, serbuk Aluminium, Sodium, Titanium dan lain-lain.

1.4 Tips memadamkan api dan bahan-bahan untuk memadamkan api
Berikut beberapa tips memadamkan api dan bahan-bahan untuk memadamkan    api tersebut:
1)    Methode penguraian yaitu cara memadamkan dgn memisahkanatau menjauhkan bahan / benda-benda yg dapat terbakar
2)    Methode pendinginan yaitu cara memadamkan kebakaran dgnmenurunkan panas atau suhu. Bahan airlah yg paling dominandigunakan dalam menurunkan panas dgn jalanmenyemprotkan atau menyiramkan air ketitik api.
3)    Methode Isolasi / lokalisasi yaitu cara pemadaman kebakarandgn mengurangi kadar / prosentase O2 pada benda-bendayg terbakar.
Bahan untuk Memadamkan Api
   1. Bahan pemadam Air
   2. Bahan pemadam Busa (Foam)
   3. Bahan pemadam Gas CO2
   4. Bahan pemadam powder kering (Dry chemical)
   5. Bahan pem :adam Gas Halon (BCF)

1.5 Penggunaan Alat Pelindung Diri
Adapun jenis – jenis Alat Pelindung diri yang digunakan yaitu :
1.5.1 Alat pelindung kepala

      1.     Topi pengaman ( safety helmet ), untuk melindungi kepala dari benturan atau pukulan benda – benda
      2.     Topi / Tudung, untuk melindungi kepala dari api, uap, debu, kondisi iklim yang      buruk.
      3.     Tutup kepala, untuk melindungi kebersihan kepala dan rambut

1.5.2 Alat pelindung telinga


1. Sumbat telinga ( ear plug )
2. Tutup telinga ( ear muff )

1.5.3 Alat pelindung muka dan mata ( face shield )

1. Kaca mata biasa
2. Goggles

1.5.4 Alat perlindungan pernafasan

1. Respirator yang sifatnya memurnikan udara
2. Respirator yang dihubungkan dengan supply udara bersih
3. Respirator dengan supply oksigen

1.5.5 Pakaian kerja
Pakaian kerja khusus untuk pekerjaan dengan sumber – sumber bahaya tertentu seperti :
1. Terhadap radiasi panas
2. Terhadap radiasi mengion
3. Terhadap cairan dan bahan – bahan kimia
Pakaian pelindung dipakai pada tempat kerja tertentu misalnya Apron (penutup / menahan radiasi), yang berfungsi untuk menutupi sebagian atau seluruh badan dari panas, percikan api, pada suhu dingin, cairan kimia, oli, dari gas berbahaya atau beracun, serta dari sinar radiasi.

1.5.6 Tali / sabuk Pengaman
Berguna untuk melindungi tubuh dari kemungkinan terjatuh, biasanya digunakan pada pekerjaan konstruksi dan memanjat serta tempat tertutup atau boiler

1.5.7 Sarung Tangan

Fungsinya melindungi tangan dan jari – jari dari api, panas, dingin, radiasi, listrik, bahan kimia, benturan dan pukulan, lecet dan infeksi.

1.5.8 Pelindung kaki

Fungsinya untuk melidungi kaki dari tertimpah benda – benda berat, terbakar karena logam cair, bahan kimia, tergelincir, tertusuk.
Namun demikian APD memiliki syarat – syarat sebagai berikut :
1. Enak dipakai
2. Tidak mengganggu
3. Memberikan perlindungan yang efektif sesuai dengan jenis bahaya tempat kerja.

1.6 Jenis – Jenis Alat Pelindung Diri
          
1.6.1 APD Kepala
Termasuk didalamnya pengikat rambut, pentup kepala, topi dan berbagai material. Berfungsi untuk melindungi kepala dari benda yang jatuh, terbang, korosit, debu, iklim yang buruk serta menjaga kebersihan kepala dan rambut.
1.6.2 APD Mata
Kaca mata dari berbagai bahan berfungsi untuk melindungi mata. APD ini pada umumnya kebanyakan digabung dengan APD untuk muka dengan demikian maka fungsinya selain melindungi mata sekaligus melindungi muka/wajah.
1.6.3 APD Telinga
Ada 2 yaitu ear plug (sumbet telinga), ear muff (tutup telinga). Berfungsi untuk melindungi telinga tenaga kerja dari cuaca-cuaca diatas NAB. APD ini mutlak dipakai apabila dibawah atau tempat peralatan yang memiliki tingkat kebisingan diatas normal. Untuk mengetahui seberapa tingkat kebisingan disuatu daerah atau temapat peralatan maka dilakukan suatu pengukuran dengan suatu alat yang antara lain dengan Sound Level Meter, bila hasil pengukuran menunjukan hasil pengukuran di atas nilai normal yaitu (85 db), maka mutlak memakai pelindung telinga.
1.6.4 APD Tangan/Jari-Jari Tangan
Sarung tangan atau kaos tangan berfungsi untuk melindungi tangan dari bahaya tajam, panas, kasar, berduri, dingin, radiasi, arus llistrik, bahan- bahan kimia dan elektro magnetik serta menjaga kebersihan tangan.
1.6.5 APD Mulut/Hidung
Respirator berbagai jenis, terdapat juga jenis :
a) Respirator pemurni udara
b) Respirator yang dihubungkan dengan supplay udara bersih
c) Respirator yang dilengkapi dengan supplay oksigen
Sebagaimana diketahui bahwa sumber penyakit/bahaya bukan hanya menimpa bagian tubuh tapi dapat juga menimpa bagian dalam yang datangnya melalui pernapasan atau mulut. APD ini berfungsi melindungi bagian dalam tubuh melalui pernapasan hidung dan mulut dari pengaruh oksigen yang terkontaminasi dengan partikel debu, gas, uap yang dapat merusak atau setidaknya mengganggu pernapasan.
1.6.6 APD Kaki/Jari-Jari Kaki
Sepatu berbagai tipe, berfungsi untuk melindungi kaki dari jari-jari kaki agar tidak tertimpa benda berat, keras, tersengat benda-benda panas atau semacamnya.
1.6.7 APD Bagian Tubuh
Pakaian kerja yang dibuat khusus yang dibuat berfungsi untuk melindungi badan dari radiasi panas konduksi dan panas konveksi.

1.7 Macam – macam alat pemadam kebakaran
1.7.1 Sprinkler ( system Pemadam Air Otomatis )
Yang dimaksud dengan system pemancar air otomatis adalah. Suatu system yang bekerja secara otomatis untuk memadamkan kebakaran ataun setidak-tidaknya mencega meluasnya kebakaran.
Sistem sprinkler terdiri dari :
a. Penyediaan air yang cukup
b. Jaringan pipa yang cukup
c. Perlengkapan sprinkler

Sistem sprinkler terbagi atas :
a. Sistem basah (Wet Pipe Sistem )
b. Sistem kering (Dry Pipe Sistem )
c. Sistem curah ( Deluge Sistem )
d. Sistem pra aksi ( Pre Action Sistem )
e. Sistem kombinasi ( Combination system )
1.7.2 Hydrant Kebakaran




Hydrant berasal dari kata hydro yang artinya air. Jadi yang dimaksud dengan hydrant yaitu tempat yang mendapatkan sumber air yang dirancang khusus untuk keperluan pemadam kebakaran. Jenis-jenis hydrant yaitu :
Hydrant merupakan sebuah terminal air untuk bantuan darurat ketika terjadi kebakaran. Hydrant ini juga berfungsi untuk mempermudah proses penanggulangan ketika bencana kebakaran melanda. Hydrant merupakan sebuah fasilitas wajib bagi bangunan-bangunan publik seperti pasar tradisional maupun modern, pertokoan, bahkan semestinya lingkungan perumahan pun harusnya ada fasilitas hydrant. Pada saat terjadi peristiwa kebakaran Fire Hydrant harus mudah terlihat dan segera dapat dipergunakan. National Fire Protection Association (NFPA) secara specifik menyatakan bahwa Fire Hydrant harus diwarnai dengan chrome yellow atau warna lain yang mudah terlihat termasuk diantaranya white, bright red, chrome silver dan lime-yellow, tetapi sebenarnya aspek terpenting adalah warna tersebut harus konsisten terutama dalam satu wilayah tertentu.
NFPA menyarankan bahwa secara umum ada perbedaan secara fungsi antara Fire Hydrant untuk kebutuhan perkotaaan (municipal system) dan kebutuhan pribadi (private system) termasuk di dalamnya untuk pabrik, sehingga harus ada perbedaan warna dan penandaan lainnya. Secara internasional warna violet (light purple) telah dikembangkan sebagai warna untuk non-potable water.
1.7.3 Hydrant Kota ( Hydran Umum )
        
Hydrant yang disiapkan untuk mendapatkan air bagi unit mobil pemadam kebakaran untuk memudahkan dukungan air pada saat melakukan atau melaksanakan pemadaman kebakaran yang terdekat dengan titik hydran tersebut. Hydrant ini dipasang dipinggi-pinggir jalan disegenap penjuru kota dan biasanya ditempatkan diderah yang rawan terhadap kebakaran. Persyaratan hydrant kota adalah sebagai brikut :
1) Masing-masing hydran berkapasitas minimum 1000 liter/menit
2) Tekanan pompa hydrant minimum 2 kg/cm²
3) Maksimal jarak antara hydran 200 meter

1.7.4 Hydrant gedung
Hydrant ini disiapkan untuk keperluan pemadam kebakaran apabila terjadi kebakaran dalam gedung. Hydrant gedung terbagi atas 3 kelas ( NFPA ) yaitu:
1) Kelas I :
hydran dengan diameter selang 2½ pengoperasiannya dipersiapkan bagi penghuni gedung yang telah terlatih menggunakan peralatan tersebut atau dioperasikan oleh petugas dinas kebakaran.
2) Kelas II :
 hydran dengandiameter 1½ pengoprasiannya disiapkan bagi penghunigedung yang belum pernah mendapatkan latihan menggunakan peralatan tersebut.
3) Kelas III :
hydrant gabungan antarakelas I dan kelas II.
Komponen-komponen hydrant gedung :
a) Bak persediaan air ( reservoir )
b) Pompa utama
c) Pompa jockey
d) Pompa valve
e) Fleksibel loint
f) Gate valve
g) Pipa tegak
h) Cek valve
i) Sambungan Dinas Kebakaran ( Fire bridge Connection )
j) Pompa diesel
k) Box hydrant dengan perlengkapannya

Persyaratan teknis hydrant gedung :
1.     Letak kota hydrant harus mudah dilihat dan dicapai serta tidak boleh terkunci.
2.     Panjang selang maksimal 30m ( 100 feet )
3.     Pipa pemancar harus selalu terpasang pada selang
4.     Pipa hydrant dan kota hydrant hurus dicat merah, kota hydrant harus diberi tulisan “ HYDRANT “
5.     Pada pembangunan tinggi yang memakai pipa tegak 6” harus disediakan kopling pengeluaran ( landing valve ) yang berdiameter 2½ (inci)

1.7.5 Siamese Connection 




Alat ini memiliki fungsi untuk menyuplai air dari mobil Pemadam Kebakaran untuk disalurkan ke dalam sistem instalasi pipa pencegahan dan penanggulangan kebakaran yang terpasang di dalam gedung selanjutnya dipancarkan melalui sprinkler–sprinkler dan hydrant box di dalam gedung. Alat ini diletakan pada bagian luar gedung yang jumlahnya serta peletakannya disesuaikan dengan luas dan kebutuhan gedung itu sendiri.



2 comments:

  1. PT. Amare Aqila Indonesia adalah perusahaan yang memfokuskan pada bisnis penyediaan produk perlindungan terhadap kebakaran diantaranya yaitu Alat Pemadam Api Ringan (APAR), Alat Pemadam Api Besar (APAB) Fire Supression System, Hydrant, Total Flooding dengan kantor yang berlokasi di Tangerang Selatan, Indonesia.
    alat pemadam

    ReplyDelete
  2. Postingan yang sangat membantu dan bermanfaat sekali.

    Apabila ada yang membutuhkan peralatan safety ataupun peralatan lainnya silahkan kunjungi toko kami https://www.tokopedia.com/adarabc/


    Terimakasih

    ReplyDelete